Tips hemat baterai Ioniq 5 akan sangat bermanfaat. Jangan sampai pengguna melakukan kebiasaan yang akan merusak baterai mobil lebih cepat.
Baterai adalah komponen utama yang sangat penting di mobil listrik. Kondisi baterai akan sangat mempengaruhi keamanan dan kenyamanan dalam berkendara.
Polusi menjadi masalah di seluruh dunia saat ini. Itulah kenapa, pemerintah berbagai negara saat ini mencari solusi yang tepat untuk mengatasi masalah ini.
Salah satu yang bisa dilakukan adalah menggalakkan penggunaan kendaran listrik. Ini juga menjadi ladang bisnis untuk para pabrikan.
Seperti Hyundai misalnya. Brand asal Korea Selatan ini tidak ingin ketinggalan trend kendaraan. Nyatanya, Hyundai memiliki salah satu mobil listrik terbaik di series Ioniq.
Salah satu yang sangat mumpuni adalah Hyundai Ioniq 5. Mobil listrik ini resmi sudah resmi mengaspal di Indonesia sejak lama. Bahkan, mobil ini dianggap sebagai mobil listrik murni atau Battery Electric Vehicle (BEV) perdana dari pabrikan besar yang produksinya dilakukan secara lokal.
Ioniq 5 Prime Standard Range dan Ioniq 5 Signature Standard Range dapat dikendarai sejauh 384 km dalam satu kali pengisian baterai. Sementara itu, varian Ioniq 5 Prime Long Range memiliki jarak tempuh maksimum 481 km dan Signature Long Range mencapai 451 km.
Tentu saja jarak tempuh itu menjadi salah satu alasan kenapa Ioniq 5 sangat populer. Selain itu, desain Hyundai Ioniq 5 juga sangat modern.
Daya tempuh mobil bisa maksimal jika pengguna mengetahui tips hemat baterai Ioniq 5. Berikut ini beberapa tipsnya.
Para pengguna Ioniq 5 bisa memaksimalkan pengguna baterai mobil dengan memperhatikan teknik mengemudi mereka. Sebenarnya, tips ini sama saja untuk para pengguna mobil biasa untuk menghemat bahan bakar.
Jika sudah biasa menggunakan mobil konvensional dengan mesin pembakaran internal atau Internal Combustion Engine (ICE), maka tidak akan sulit dalam mengendarai mobil listrik.
Product Expert PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) Bonar Pakpahan menjelaskan bahwa menghemat baterai Ioniq 5 ini sebaiknya dengan berkendara dengan santai dan tidak agresif.
Kendarai mobil Ioniq 5 dengan kecepatan yang konstan, tidak tiba-tiba terlalu cepat atau terlalu lambat. Pengguna juga bisa mengurangi beban motor elektrik pada mobil.
Tips hemat baterai Ioniq 5 ini sangat efektif. Akan lebih baik jika pengemudi bisa berkendara di kecepatan 80 km/jam. Selain itu, pengguna juga bisa memanfaatkan fitur Cruise Control agar tidak lelah.
Pengguna Ioniq 5 wajib memperhatikan kapasitas baterai mobil mereka. Jangan sampai baterai kurang atau melebihi kapasitas.
Sebaiknya jaga kapasitas baterai di rentang 20 sampai 80 persen. Hal ini sebenarnya mirip seperti cara menjaga baterai ponsel karena memang sebenarnya tidak jauh berbeda.
Akan lebih baik jika pengguna bisa menjaga untuk tidak menggunakan mobil ketika baterainya berada di bawah 20 persen, begitu juga dengan proses mengisi daya yang harus diatur sebatas 80 persen saja.
Jika tips hemat baterai Ioniq 5 ini dilakukan dengan baik, maka akan terlihat hasilnya. Baterai akan lebih awet dan tidak mudah bocor.
Mobil elektrik seperti Ioniq 5 memiliki fitur Regenerative Braking atau yang juga sering disebut sebagai Regen Brake. Ini merupakan fitur bisa dimanfaatkan untuk menghemat baterai.
Dengan menggunakan Regen Brake, deselerasi dari mobil akan lebih bermanfaat untuk mengisi daya baterai. Dalam hal ini, motor listrik pada mobil Hyundai Ioniq 5 akan berfungsi seperti dinamo ketika terjadi Regen Braking.
Ketika tengah berkendara dan menemukan jalanan menurun atau sekedar akan melambatkan laju kendaraan, pengguna sebaiknya memanfaatkan fitur ini dengan baik.
Drive Mode atau Mode Berkendara adalah salah satu fitur yang ada di Hyundai Ioniq 5. Pengguna bisa memanfaatkan fitur ini sebagai salah satu tips hemat baterai.
Ketika akan berkendara untuk jarak tempuh maksimal, sebaiknya gunakan mode ECO. Mode ECO ini akan membantu mengatur aliran tenaga mobil agar menjadi lebih efisien.
Dengan begitu, mobil Ioniq 5 bisa memaksimalkan jarak tempuh mereka. Penggunanya jadi tidak akan kecewa dan takut mobil akan berhenti secara tiba-tiba karena kehabisan baterai
Selain memperhatikan banyaknya berat di dalam mobil, memperhatikan tekanan angin pada ban juga akan sangat mempengaruhi penggunaan baterai.
Sebaiknya sesuaikan tekanan ban dengan rekomendasi dari pabrikan. Jika tekanan angin ban terlalu berlebih, segera kurangi dan begitu juga sebaliknya.
Ketika angin ban sudah sesuai, performa mobil jadi akan lebih mumpuni. Dengan begitu, penggunaan baterai akan lebih maksimal.
Menariknya, Hyundai Ioniq 5 sudah memiliki fitur fast charging. Fitur ini akan sangat membantu ketika di dalam keadaan darurat yang membutuhkan waktu pengisian daya cepat.
Fitur fast charging pada Hyundai Ioniq 5 350 kwh ini bisa membantu pengisian daya hingga 80% kurang dari 20 menit atau tepatnya hanya 17 menit. Padahal, durasi pengisian daya normal bisa berjam-jam lamanya.
Namun, sebaiknya jangan terlalu sering menggunakan fast charging karena akan berpengaruh kepada kondisi baterai. Usahanya untuk menggunakan fast charging ketika dalam kondisi darurat.
Untuk menghindari Hyundai Ioniq 5 habis baterai dalam penggunaan sehari-hari, sebaiknya selalu isi daya ketika mobil sedang tidak digunakan. Pengguna bisa mengisi daya di malam hari dan jangan lupa ikuti tips hemat baterai Ioniq 5 tersebut.
STARGAZER |
|
Essential 1.5 IVT | IDR 255.000.000 |
Prime 1.5 IVT | IDR 296.000.000 |
STARGAZER X |
|
Prime 1.5 IVT | IDR 327.000.000 |
CRETA |
|
Trend 1.5 IVT | IDR 312.000.000 |
Style 1.5 IVT | IDR 340.000.000 |
Prime 1.5 IVT | IDR 364.000.000 |
Alpha 1.5 IVT | IDR 375.000.000 |
SANTA FE |
|
Gasoline Prime | IDR 565.300.000 |
Gasoline Calligraphy | IDR 632.000.000 |
Hybrid Prime | IDR 635.600.000 |
Hybrid Calligraphy | IDR 705.900.000 |
PALISADE |
|
Signature 2.2 AT | IDR 840.000.000 |
Signature 2.2 AWD | IDR 970.000.000 |
IONIQ 5 |
|
Prime Long Range | IDR 769.000.000 |
Signature Long Range | IDR 833.000.000 |
IONIQ 6 |
|
Signature Long Range | IDR 983.000.000 |
KONA |
|
Style | IDR 513.000.000 |
Prime Regular | IDR 529.000.000 |
Prime Long Range | IDR 573.600.000 |
Signature Regular | IDR 588.500.000 |
Signature Long Range | IDR 603.400.000 |